Menyonsong Kurikulum 2013 melalui Pembelajaran Sains

Senin, 8 Juni 2015 | Oleh Ir. Fitriany Febby Adiana Gustariny, SE, MP, M.Pd.E

FITRIANY FEBBY ADIANA GUSTARINY: “Menyonsong Kurikulum 2013 melalui Pembelajaran Sains Berbantuan Buku Pegangan dan ICT Guna Menciptakan Siswa yang Cerdas, Terampil, dan Berkarakter pada Pembelajaran Ekonomi Kelas X SMAN 2 Rambatan”

Kurikulum 2013 menekankan pada pembelajaran sains, yaitu pembelajaran yang memuat di dalamnya 8 komponen, yaitu mengamati, menanya, mengolah, menalar, menyajikan, menyimpulkan, mencipta, dan membentuk jejaring, yang bertujuan untuk menciptakan siswa yang cerdas, terampil dan berkarakter. Penerapan pembelajaran sains akan sulit dilaksanakan bila tidak dibantu dengan panduan. Untuk itu perlu adanya buku pegangan siswa dan guru. Pembelajaran sains menekankan pada metode ilmiah, yang muaranyanya siswa mampu membuat karya ilmiah dan mempresentasikannya, untuk itu perlu pembelajaran berbasis teknologi (TIK = ICT).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Apakah “Pembelajaran Sains Berbantuan Buku Pegangan dan ICT dapat Menciptakan Siswa yang Cerdas, Terampil, dan Berkarakter pada Pembelajaran Ekonomi Kelas X SMAN 2 Rambatan dalam rangka Menyonsong Kurikulum 2013”.

Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian ini di lakukan di SMAN 2 Rambatan, Simawang-Rambatan Kabupaten Tanah Datar Propinsi Sumatera Barat pada tanggal 9 Juli 2013 sampai dengan tanggal 21 September 2013, Subjek penelitian siswa-siswi kelas X₃sebanyak 22 orang, terdiri dari 7 siswa laki-laki dan 15 siswa perempuan. Objek penelitian adalah materi kebutuhan, kelangkaan, masalah pokok ekonomi, dan biaya peluang. Instrumen penelitian berupa lembar observasi, jurnal, lembar kerja/fortofolio , dan tes. Variabel yang diukur adalah cerdas, terampil, karakter , dan hasil belajar. Teknis analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif

Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan nilai cerdas, terampil, karakter, dan hasil belajar. Ini dibuktikan dengan peningkatan masing-masing siklus I ke II, siklus II ke III, dan siklus III ke IV secara berturut-turut : 1) Cerdas ( 4.79%, 16.91%, dan 8.9%); 2) Terampil (34% , 9.85%, dan 8.97%); 3) Karakter ( 6.35%, 0%, dan 25.37%); serta 4) UH (14% , 25.12%, dan 7.69%). Pada akhir penelitian diperoleh kriteria Amat Baik (A) untuk semua variabel yang diamati.