Daftar Tulisan
Arsip Tulisan
Statistik Kunjungan
  • 311681Total Pengunjung:
  • 8Hari ini:
  • 123Kemarin:
  • 0Online:
Buku Tamu
Panel Login

Selamat Datang di www.FitrianyGustariny.com || Website Pribadi Ir. Fitriany Febby Adiana Gustariny, SE, MP, M.Pd.E (Guru SMA Negeri 2 Rambatan, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat)

Catatan Pelatihan Trainer Teacher Writer 3: “Delapan Kesalahan Fatal  dalam Membuat Slide Presentasi”

 A. Pengantar

“Seorang siswa yang dididik oleh seorang guru, ia selalu mengamalkan ilmu yang diberikan oleh Sang Guru tersebut, kemudian  ia semakin besar, semakin tua,  dan  tetap mengamalkan tersebut, serta kemudian melimpahkan ilmu tersebut kepad a anak-anaknya.  Maka pahala itu akan mengalir , mesikipun guru tersebut telah di kalang tanah.  Begitu juga dengan mengikuti pelatihan ini juga adalah salah satu cara menuntut ilmu.  Pelatihan ini waktunya sangat  singkat, padahal  seharusnya untuk materi  “Delapan Kesalahan Fatal  dalam Membuat Slide Presentasi” yang akan kita bahas  kali  ini membutuhkan waktu yang  relative panjang.  Namun,  meski begitu akan diberikan  cara-cara yang mudah dan juga lebih banyak praktik”, demikian kata pembuka dituturkan oleh  Bapak M. Arif, S.Pd selaku nara sumbe r Pelatihan Trainer, Teacher, Writer  (TTW) kepada para peserta pelatihan.  Adapun Bapak  M. Arif, S.Pd ini adalah  Nara Sumber  Pertama Hari  Kedua,  “ pada Pelatihan TTW yang  dilangsungkan  di Aula Perguruan SMK Cikini Jl. Alur Laut Blok NN No.1 Rawabadak  Selatan  Jakarta Utara,  Minggu  21 Agustus 2016.

Nara Sumber Bapak M. Arif, S.Pd sedang Menyampaikan Materi " Delapan Kesalahan Fatal  dalam Membuat Slide Presentasi” (Pelatihan TTW, SMK Cikini Jakarta Utara, 21 Minggu Agustus 2016)

Nara Sumber Bapak M. Arif, S.Pd sedang Menyampaikan Materi ” Delapan Kesalahan Fatal  dalam Membuat Slide Presentasi” (Pelatihan TTW, SMK Cikini Jakarta Utara, 21 Minggu Agustus 2016)

 
Kenudian nara sumber bertutur lagi: “Bapak Ibu datang jauh-jauh ke tempat ini untuk menimba ilmu.  Ada yang datang jauh-jauh, bahkan ada yang datang  dari Padang, dan sudah tentu saja akan menghabiskan waktu, tenaga, dan uang.  Minimal  untuk datang dan mengikikuti acara ini membutuhkan waktu 4 hari. Dan itu perjuangannya luar biasa.  Itu  Semua tidak ada yang sia-sia,  pasti semua akan mendapatkan  balasannya, dan akan Allah selesaikan  itu semua di dunia.

Selanjutnya sebelum memasuki materi inti,  dilanjutkan dengan  ta’aruf terlebih dahulu, kemudian disambung dengan kata-kata motivasi . Kata-kata motivasi yang disampaikan nara sumber memang sangat sesuai ditujukan pada orang yang bergelar guru. Apa itu? Ingin tahu kan?  Ayo ikuti terus lanjutan ceritanya dengan  membaca ya paparannya di bawah ini, oke!

 

B. Pentingnya Belajar Multimedia

Nara sumber menyatakan bahwa ia berani  bermimpi menjadi trainer murah. Padahal  beliau  hanya Tamat Pendidikan (S.Pd), Jurusan Seni Rupa, tetapi  profesi pekerjaan seorang Trainer. Mengapa? Beliau berujar bahwa punya alas an yang kuat untuk menjadi seorang trainer.  Alasannya selama ini banyak training bagus, tapi bayar  mahal   sehingga orang yang miskin tak bisa mengikuti training tersebut.  Oleh karena itu  IA BERTEKAD HARUS  JADI TRAINER beliau mencoba membuat training yang bagus, tapi bayar murah

Selanjutnya beliau belajar  trainer  selama satu tahun, beliau pelajari sendirinya multimedianya. Akhirnya sampai hari ini impian tersebut sudah tercapai , di mana telah  25.000  pelajar  ditraining tidak berbayar

Ditekan oleh beliau bahwa training yang paling enak adalah training pelajar, karena bila training tidak suka langsung  keluar, kalau pelajar  tidak merasa bahwa traning tidak bagus, langsung ngomong.

Pengalamannya sewaktu men-training pelajar,  justru pelajar sangat betah sewaktu ditraining, betah dari pagi sampai  Sore.  Apa kuncinya? Rahasianya adalah  multimedia dan  presentasinya menarik

Nah demikian juga halnya dengan guru.  Guru kalau mau membuat siswa-siswinya betah,  buatlah presentasi yang menarik. Membuat presentasi yang menarik memang susah bagi yang tidak bisa, tetapi bagin yang bisa tentunya sangat mudah sekali., dan  berdasarkan pengalaman beliau bahwa ia menyarankan pada para peserta, bila ingin membuat presentasi yang menarik, maka  gunakanlah  powerpoint  2016.  Mengapa disarankan powerpoint  2016?  Apa kelebihan powerpoint  2016?

Lebih lanjut  nara sumber menampilkan video  menarik, variatif, dan menyentuh  sebagai  sebagai  bahan renungan, kemudian  dari video tersebut diulas oleh nara sumber. Dinyatakan oleh nara sumber bahwa

berapa banyak orang yang cacat,  seperti ada orang yang tak punya tangan, tak punya kaki, tetapi ia bisa melakukan pekerjaan seperti orang normal. Mampu memberikan inspirasi bagi orang lain. Tidak ada kata menyerah bagi mereka. Jadi,  Tak ada yang tak bisa bagi mereka. Bagaimana dengan kita?  Jika sampai hari ini kita belum memberikan inspirasi bagi orang lain, belum menjadi  inspirator buat orang  lain, sudah  seharusnya kita bertanya pada diri kita sudah berapa banyak waktu  kita lewatkan  dalam hidup ini?  sudah  berapa banyakkah kita ikut pelatihan,  sudahkah kita mengajarkan pada orang lain? Sudah berapakah banyakkah  ilmu atau pengalaman yang  kita miliki kita ajarkan pada orang lain?

Berdasarkan hal tersebut di atas, maka itulah  pentingnya mengapa para guru  untuk memberikan semangat  kepada siswa-siswanya,  menjadi inspirator bagi para siswanya.  Akan sangat berbeda seandainya  siswa-siswa tersebut kita putarkan multimedia film/video yang menarik dan menyentuh. Kita  diam saja mereka dan biarkan mereka menonton  Film/video tersebut.  Mereka mempunyai  hati , mempunyai perasaan,  maka hati dan perasaan mereka akan menggerakkan tubuh mereka.

Pada hari ini begitu banyak sumber-sumber  ilmu yang bisa gunakan, bisa kita share untuk peserta didik kita.  tak perlu kita terlalu  banyak bicara,  karena terlalu banyak kita bicara  pada  mereka, bisa jadi mereka jenuh. Sebab sudah bertahun-tahun mereka mendengar ceramah-ceramah dari guru yang berbeda-beda. Oleh karena itu, sekarang  ini saatnya kita menggunakan multimedia,  karena itu dunianya mereka hari ini.Anak-anak sekarang tidak betah  ceramah panjang-panjang.  Anak sekarang  bukan generasi Indomi ,  mereka itu generasi Pop Mie. Kalau dulu kita mau mie, harus masak air untuk  merebus mie tersebut, sedangkan kalau sekarang  ini  cukup menuangkan air panas  ke gelas Pop Mie.

Jadi, begitu juga dalam PBM mereka tidak butuh ceramah panjang, yang penting bagi mereka “Bagaimana Saya Bisa”, oleh karena itu pentingnya guru mampu memahami kondisi ini. Dan sebenarnya kalau guru itu tahu caranya, hari ini jauh lebih mudah mengajar kepada  peserta didik, karena media jumlahnya sudah tak terbatas lagi.

Mungkin masih banyak di sekolah-sekolah dilakukan razia-razia HP, Aipon, Tablet, atau sejenisnya .  Padahal alat-alat tersebut sangat banyak mengandung sumber ilmu yang bermanfaat.  Sebagaimana kita ketahui  saat sekarang  mereka para peserta didik  dengan mudah terhubung  dengan internet dengan alat-alat tersebut. Oleh karena itu, sebagai guru kita dapat mengatur  pembelajaran  dengan memanfaat alat-alat tersebut.  Namun, persoalannya apakah sebagai guru kita bisa menggunakan alat komunikasi tersebut sebagai sumber pembelajaran? Jangan-jangan justru  lebih pintar  siswa kita. Nah, oleh karena itu kita harus mulai belajar  khususnya teknologi multimedia ini.

Belajar  teknologi multimedia ini tak butuh kecerdasan.  Jadi, tak perlu ceras-cerdas  amat untuk mempelajari multimedia ini, yang penting kebiasaan. Nara sumber kemudian  mencontohkan dirinya sendiri, hanya tamatan seni rupa, tetapi beliau mampu  membuat Blog,  Bahan Prestansi dengan Power Point, dsb. Mengapa kok bisa?  Ya, kuncinya kita harus fokus.  Seperti diceritakan oleh beliau bahwa untuk mempelajari Blog, ia fokus satu tahun , begitu juga untuk mempelajari power point. Menurut beliau memang digunakan waktunya untuk focus dan intens mempelajari hal-hal yang berhubungan dengan multimedia.

Jadi, tak ada alasan bagi kita tidak bisa. Inilah alasan  kita harus belajar multimedia, tak ada alas an “SAYA GAPTEK”. Coba kita lihat, mengapa anak kecil saja bisa menggunakan teknologi  seperti HP, Tablet, Aipon di atas. Padahal,  anak kecil tersebut belum pandai membaca kata-kata/perintah pada alat komunikasi tersebut, bahkan bahasanyapun bahasa Inggris. Mengapa mereka bisa?  Karena mereka memperhatikan saat orang lain  memakai alat komunikasi  tersebut, kemudia mereka mencoba melakukannya secara berulang-ulang, mencoba-coba  pencet tombol-tombol, meskipun pertama hasilnyasalah,  sampai akhirnya akhirnya mereka bisa. Nah, multimedia juga begitu.  Hanya, mungkin selama ini kita tak mau mencobanya.

 
C. Seperti Apa Model pembelajaran Masa Depan? Guru Seperti Apa Yang Diharapkan Di Masa Depan?

Perkembangan teknologi cepat sekali, kalau dahulu oang mau menghasilkan uang banyak membutuh kerja bertahun-tahun. Kalau sekarang tidak lagi seperti itu.  Contoh  nyata seperti pemilik Facebook tidak sampai 5 tahun sudah mendapatkan penghasilan melampaui penerbit yang telah bergelimang kerja 30 tahun.  

Cepat aatau lambat perkembangan teknologi akan mewarnai  negara kita, siap ataupun tidak siap. Dan yakinlah semakin lama internet itu akan semakin murah.  Dan pasti kedepannya nanti akan ditemukan teknologi yang lebih hebat lagi.  Produk Teknologi yang hebat sekarang, bila tidak meng- up date dan mengikuti  perkembangan teknologi baru , bisa jadi ke depan akan ditinggalkan, karena kalah oleh  teknologi  lain yang  lebih hebat dari itu. Contohnya: dulu Nokia berjaya dan hebat!  Namun, ini hari kemana Nokia? Padahal dahulunya masalah Handphone ia yang paling jago, merajai Handphone. Bagaimana dengan Black Berry? Kalau tidak kreatif  bisa jadi   produk ini sebentar lagi akan  lenyap. Padahal sebelumya orang berpikir bagaimana agar bisa memiliki Black Berry. Begitu juga dengan produk teknologi sekarang ini yang tidak kreatif, akan tenggelam dengan sendiri, karena tergantikan oleh produk lain yang kreatif.

Jadi,  begitu juga dengan guru yang  tidak kreatif, guru yang tidak mau belajar, guru yang tidak mau up date teknologi, guru yang tidak mau mengikuti perkembangan. Bagaimana tanggapan siswanya terhadap guru tersebut di atas?  Bisa jadi dipikiran siswanya, guru tersebut ketinggalan zaman, ah….gurunya tidak keren  nich!

Salah satu slide kata motivasi pentingnya guru menguasai teknologi yang disampaikan oleh Bapak M.Arif, S.Pd (Pelatihan TTW, SMK Cikini Jakarta Utara, Minggu 21 Agustus 2016)

Salah satu slide kata motivasi pentingnya guru menguasai teknologi yang disampaikan oleh Bapak M.Arif, S.Pd (Pelatihan TTW, SMK Cikini Jakarta Utara, Minggu 21 Agustus 2016)

Teknologi memiliki kemampuan luar biasa di tangan guru yang kreatif, tetapi menjadi masalah bagi guru yang tidak mau berubah .  Teknologi tigdk bisamenggantikan guru, karena guru punya perasaan dan jiwa, sedangkan teknologi tidak. Tapi guru yang tidak mengikuti perkembangan teknologi  ia akan hilang kepermukaan.  Guru yang sering mengeluh perkembangan teknologi,  siswa tidak boleh internet, itu pertanda guru nya tidak bisa teknologi.  

Teknologi bisa juga kita identikan dengan pisau. Kalau kita ibaratkan denga pisau, kalau kita tidak pandai menggunakan, maka pisau tersebut akan menjadi masalah.  Bila pisau digunakan untuk hal-hal negative, bisa jadi pisau digunakan orang untuk menghilang nyawa orang, namun bila digunakan untuk hal yang positif  maka pisau sangat banyak memberikan manfaat bagi kehidupan manusia.

Nah, demikian juga dengan teknologi seperti internet memang memiliki dampak positif dan negative.  Dampak positif internet adalah  85%, sedangkan dampak negative internet  15%.  Namun, permasalahannya karena kita belum siap menggunakannya, maka banyak yang 15%  itu yang digunakan. Apalagi yang 15% itu  memang  tajam, sehingga karena salah penggunaan tersebut, sehingga terperosoklah kita.

Beliau  menuturkan pengalamannya bahwa  berkat  kemampuannya membuat “The Best Slide Presentation”,  sehingga dengan hal  tersebutlah  mewudkan impiannya bisa  mengujungi  Eropa. Menurutnya bahwa sebelunya tak terbayangkan bisa sampai ke Eropa tersebut, namun memang  katanya sebelumya sudah merencanakan ingin ke Eropa. Meskipun, sebenarnya beliau tidak tahu dengan jalan apa ia sampai ke Eropa.  Dan beliau tidak pernah berhenti untuk berusaha dan berdoa, biar Allah yang mengantur. Sehingga akhirnya Beliau  berkesempatan mengunjungi Jerman, Belanda, Perancis, Italia, dan Spanyol.

 

D. Delapan (8)  Kesalahan Fatal

Nara sumber memaparkan bahwa ada 8 kesalahan fatal yang sering dilakukan orang saat membuat bahan presentasi. Apa itu?

1.Tujuan Salah: Membuat slide sebagai bahan bacaan presentasi mereka bukan sebagai media visual

2.Penuh Teks: Membuat slide penuh dengan teks Membosankan

3.Gambar Tidak Relevan: Gambar tidak ada hubungannya dengan pesan

4.Gambar Resolusi Rendah: Tidak tahu mendapatkan gambar yang bagus . Gambar pecah karena memiliki resolusi rendah . Menurut nara sumber  untuk memperoleh gambar yang bagus usahakan resolusi gambar diatas 1000 mega pixel.

5.Kontras Warna Buruk

Slide Anda memiliki kontras yang kuat antara latar belakang dan teks yang Anda tampilkan. Sulit Di Bedakan Antara Pesan Dan Latar Belakang. Gunakan variasi dalam menampilkan data yang ada  dengan BENTUK maupun WARNA

6.Tabel  Data Apa Adanya: Selain susah dipahami dengan cepat, tabel mentah juga mudah membuat audiens bosan.

7.Animasi Berlebihan: Animasi dapat membantu menyampaikan pesan jika sesuai tempatnya. Gunakan animasi sebagai bahan pendukung , bukan objek utama

8.Efek Suara Berlebihan: Efek suara yang berlebihan akan mengganggu, perlu diperhatikan penempatannya. Efek suara yang berlebihan Memberikan pengaruh yang besar ke audiens, karenanya jangan  abaikan!  Hindari menggunakan suara tepuk tangan, pecahan benda, dll dalam setiap pergantian slide

 

E. Praktik

Banyak bahan yang dapat dibuat dengan power point, apalagi  power point 2016 .  Power point 2016  sangat variatif  dan  lebih banyak menyediakan pilihan-pilihan.  Salah satu yang dipraktikkan adalah membuat  Cover  Majalah dengan Power Point 2016. Mengapa hal ini yang dipraktikkan?  Jawabnya: meskipun hanya pembuatan satu cover ini, tetapi  kita dapat belajar  praktik tentang  banyak hal, seperti cara membuat dan memasukkan  teks,  mengambil gambar sesuai proporsi, membuat gambar dengan resolusi tinggi, menghilangkan latar  foto, memasukkan bar code, dsb. Meski hanya cover, namun  setiap bagian dari kegiatan ini tidak hanya untuk cover, bisa dipraktikkan untuk membuat bahan presentasi lainnya.

Peserta sedang praktik membuat bahan presentasi (Pelatihan TTW, SMK Cikini Jakarta Utara, Minggu 21 Agustus 2016)

Peserta sedang praktik membuat bahan presentasi (Pelatihan TTW, SMK Cikini Jakarta Utara, Minggu 21 Agustus 2016)

Akhirnya selesai juga praktik membuat cover majalah, meskipun hasilnya banyak kekurangan di sana-sini, maklum waktunya sangat terbatas. Oh, ya tugas praktik membuat cover majalah ini dilakukan berkelompok, dan penulis sekelompok dengan Sahlan peserta dari Jakarta.

Inilah hasil praktik kelompok membuat cover majalah  (Pelatihan TTW, SMK Cikini Jakarta Utara, Minggu 21 Agustus 2016)

Inilah hasil praktik kelompok membuat cover majalah (Pelatihan TTW, SMK Cikini Jakarta Utara, Minggu 21 Agustus 2016)

Selain itu juga diajarkan bagaimana memotong video, misalnya ada video yang saat permulaannya ada iklan, maka iklan tersebut bisa dipotong. Demikian juga dengan memasukkan teks dan menghilangkan teks sesuai waktu yang kita inginkan.  Hal ini sangat mudah dilakukan dengan power point 2016.  Tentang program power point 2016 bisa dipelajari sendiri, dan senangnya kami  para peserta diberikan program power point 2016 tersebut, lengkap dengan petunjuk-petunjuk yang disusun sendiri oleh nara sumber. Alhamdulillah, terima kasih dan  semoga barokah ilmunya Pak Arif. Aamiin Ya Robbal Alamin.

Sangat menarik sekali kegiatan praktik kali ini, apalagi bagi  peserta yang  pengetahuan multimedianya  sangat minim.  Sebagai catatan, pada umumnya  para peserta minta diadakan pelatihan kembali  khusus tentang multimedia, dan minta  agar  alokasi waktu yang lebih panjang,  sehinga lebih banyak ilmu  dan pengalaman  tentang multimedia  dari  nara sumber yang dapat digali oleh peserta.

Ternyata selain kemampuan nara sumber membuat “The Best Presentation, beliau juga mempunyai kemampuan menulis. Salah satu karyanya dalam bentuk tulisan adalah Buku dengan judul Berani Bermimpi. Buku ini meceritakan tentang seorang yang tadinya bebuat sesuatu selalu bahan tertawaan orang, namun ternyata pada akhirnya hal yang menjadi bahan tertawan orang tersebut menjadi suatu yang dikagumi.  Intinya, ayolah kita semua berani bermimpi, karena pada dasarnya kita punya keahlian sendiri yang berbeda, yang tidak dimiliki oleh orang lain. Nah, keahlian yang berbeda itu yang seharusnya dipacu agar berkembang optimal. Tentang hal menulis ini, pesan nara sumber tulislah apa yang dipikirkan, jangan terikat dengan struktur. Sebagai orang timur, khususnya orang Indonesia kalau mau menulis, tulislahsesuatu dalam bentuk “KISAH”, karena orang Indonesia lebih senang mendengar atau membaca sesuatu hal dalam bentuk cerita.

 

F. Penutup

Bagi guru tidak kata terlambat untuk belajar, masalahnya mau nggak guru untuk belajar? Jangan hanya siswanya saja yang ditekankan untuk belajar. Belajar multimedia itu mudah asal fokus dan intens dalam mempelajarinya ”, demikian pembicaran ditutup oleh Bapak  M. Arif, S.Pd,  selaku  nara sumber  pelatihan TTW dengan judul  “Delapan Kesalahan Fatal  dalam Membuat Slide Presentasi”

FacebookTwitterGoogle+Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Tulisan Terkini
Buku Pegangan Siswa
Diktat Ekonomi SMA/MA

Bagaimana menurut pendapat Anda tentang website Fitriany Gustariny ini?

Lihat Hasil Jajak Pendapat

Loading ... Loading ...

Laporan Karya Inovatif
Berita Lainnya
LITERASI "MENGENAL RUMAH ADAT NAGARI BALIMBING (9): RUMAH BENDANG DT.
Rumah Adat Dt.Guguak Simabua Balimbing
Rumah Adat Dt.Guguak Simabua Balimbing
Rumah Adat Dt.Guguak Simabua Balimbing Rumah Adat Suku Simabua Gug
Rumah Adat Dt.Bagindo Basa Kinawai Nagari Balimbing
Rumah Adat Dt.Bagindo Basa Kinawai Nagari Balimbing
Rumah Adat Dt.Bagindo Basa Kinawai Nagari Balimbing Ini satu lagi
Rumah Adat Dt.Rajo Mangkuto Balimbing
Rumah Adat Dt.Rajo Mangkuto Balimbing
Rumah Adat Dt.Rajo Mangkuto Balimbing Rumah adat adalah bangunan y
Rumah Adat Dt.Cumano Kinawai Nagari Balimbing
Rumah Adat Dt.Cumano Kinawai Nagari Balimbing
Rumah Adat Dt.Cumano Kinawai Nagari Balimbing Sudah pernahkan Anda

Temukan Kami di Facebook

Pencarian

       

.

Galeri Foto
Klik Slideshow di bawah untuk
melihat Galeri Foto secara lengkap
20150203_121026-1.jpg
20150203_121051-1.jpg
IMG_39759949695819.jpeg
20131120_110407-1.jpg
20131120_110424-1.jpg
20131219_140230.jpg
Cerita Bergambar
Kalender
September 2023
S M T W T F S
27 28 29 30 31 1 2
3 4 5 6 7 8 9
10 11 12 13 14 15 16
17 18 19 20 21 22 23
24 25 26 27 28 29 30
Channel Youtube